WANITA DAN HIJAB
Wanita adalah insan yang dikenal
dengan kelemahlembutannya. Dia menjadi tonggak awal pembentukkan generasi. Sebagai
pencetak generasi unggulan yang akan membawa perubahan yang begitu besar bagi
suatu negara, wanita dituntut memiliki persiapan yang matang, baik dari sisi
keilmuan, akhlak dan penjagaan kesucian dirinya. Dalam Islam, wanita sangat
dihormati dan dimuliakan sehingga wanita dianugrahi pakaian kemulian yakni
hijab. Hijab adalah pakaian yang menutup aurat wanita dari setiap insan yang
belum layak melihatnya. Dengan pakaian itu, wanita akan terlindungi dari
mata-mata jelalatan dan hijab akan semakin menunjukkan kemuliaan akhlak serta
kesucian dirinya. Hijab tidaklah mengekang para wanita. Bukan juga untuk membuat
mereka tak indah. Tak seperti perkatan para musuh-musuh Islam yang menganggap
hijab adalah penghalang kebebasan para wanita dalam berkarya dan berkomptisi.
Saudariku, tidak ada yang hendak
mengukungmu. Syariat ini adalah bukti cinta Allah padamu, Dia hendak menjagamu
dan memuliakanmu, begitu besar kecintaanNya padamu hingga tak sehelai rambutmu
pun yang diizinkan untuk tersentu tangan jahil, terpandang para lelaki tak
bertanggung jawab yang belumlah tentu menjadi imam yang dapat megantarkanmu ke
surgaNya untuk emandang wajahNya yang mulia.
Allah
telah berfirman dalam alQuran surah al ahzab ayat 59 yang berarti “ Wahai nabi!
Katakanlah kepada istri-istrimu,
anak-anak perempuanmu dan wanita-anita kaum muslimin hendaklah mereka
mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka, yang demikian itu agar mereka
lebih mudah untuk dikenali sehingga mereka tidak diganggu. . .”
Berdasarkan ayat tersebut, sobat
tentulah mengerti bahwa hijab adalah pakaian tanda pengenal yang menjadi pembeda
antara seorang muslimah dan wanita kafir. Dengan hijab, Allah menjanjikan para
wanita tidak akan digangu ataupun dilecehkan kehormatannya. Lantas apa yang
menghalangimu dari berhijab? Tidakkah engkau melihat besarnya kasih sayang
Allah padamu? Atau sekeras itukah hatimu sehingga perintah Allah begitu muda
engkau langgar ? Duhai wanita, engkau berhijab pun bukan Allah yang engkau
untungkan tapi dirimu sendiri. Jika engkau enggan menggunakannya, adakah bumi
lain yang dapat engkau tempati selain bumi Allah? Adakah nafas lain yang dapat
engkau miliki selain dari nafas yang telah Allah titipkan? Adakah ruh lain
yang dapat mengisi jasadmu selain ruh yang dititipkan allah padamu ?
Jika engkau menjawab “Tidak ada.” Lantas sudah
sadarkah kita bahwa semua yang kita miliki adalah titipan? Yang diberikannya
hanya semata-mata untuk beribadah kepadaNya. Sebagaimana dalam firmanNya “ Dan
tidakah Aku ciptaan Jin dan Manusia selain untuk beribadah kepadaKu. (QS.
Az-zariat ayat 56).
Sobat muslimah,............ Yuk, kita berhijab.
-RA_
